Nutshell Review || Tucker And Dale vs Evil

Diposting oleh Dhamar Arif Rahman | Label: | Posted On Sabtu, 08 Oktober 2011 at 22.28


Nutshell review

Tucker And Dale vs Evil


Tidak banyak memang film, komedi horror yang dapat membuat saya tertawa, bahkan Zombieland yang booming baru-baru ini, hanya dapat membuat saya “nyengir”. Bagi saya sendiri, Zombieland masih jauh dari kata bagus, ketimbang film dengan genre yang sama yaitu Shaun of The Dead.

Oke kembali ke film ini, TuckerAnd Dale vs Evil adalah salah satu contoh film indie yang sukses dengan promosi dari mulut ke mulut, bahkan produksi film ini tanpa didukung oleh rumah produksi, dan iklan, seperti yang tertulis di Official Facebook mereka.







 Ini membuktikan, bahwa film yang bagus, tidak perlu sampai merogoh kocek yang terlalu dalam.
Alkisah, Tucker (Alan Tudyck) dan Dale (Tyler Labine) baru saja membeli rumah disebuah gunung untuk liburan mereka berdua. Namun, segala kesalah pahaman yang menjadi tema di film ini berawal, ketika mobil mereka berdua, berpapasan dengan mobil dari 9 orang anak muda yang sedang berlibur di tempat yang sama. Muda-mudi yang curigaan ini, langsung men-cap kalau Tucker dan Dale adalah orang jahat, bagaimana tidak ketika berpapasan Tucker dan Dale melihat mereka dengan sangat sinis. 




Mereka pun bertemu kembali di tempat pengisian bahan bakar, segalanya berubah makin memburuk ketika Dale mencoba mendekati Allison (Katrina Bowden), dale yang gugup ketika itu, mendekati Allison dengan celurit besar ditangannya, sontak saja Chad (Jesse Moss) langsung bertindak sok jagoan dengan menakut-nakuti Dale untuk segera menjauh dari Allison.





Disini Tyler dan Alan, berperan sebagai  “Hillbilly” yang yang baik hati, kampungan, dan lugu, jauh dari kesan hillbilly yang digambarkan film-film Hollywood kebanyakan, yang menempatkan hillbilly di posisi sebagai Psycho berdarah dingin. Namun kebalikan justru terjadi pada muda-mudi dari perkotaan ini, yang termakan oleh pikiran negatif mereka akan masyarakat pegunungan yang “jahat”. Ditambah lagi dengan aksi Chad yang “lebay”  dalam menceritakan kejadian yang menimpa orang tuanya, dan pada akhirnya SPOILER Chad sendiri adalah anak gunung.



Tampaknya film ini sangat sesuai dengan sebuah peribahasa  “don’t judge a book by its cover”, karena banyak yang menganggap remeh dengan film indie ini. Hal ini kemudian dipatahkan, dengan review positif dari para kritikus film, baik dari IMDB, memberikan bintang 7.6 dari 10 dan Rotten Tomatoes 86% dari 100%. Dengan segala kesalah pahaman yang konyol, dan dibalut dengan kesadisannya, maka film ini mampu membuat anda tertawa disaat anda seharusnya tidak tertawa, dengan bagaimana para mahasiswa ini mati satu persatu akibat kesalah pahaman yang konyol dan sebenarnya bisa diselesaikan dengan kepala dingin.


 Ini adalah debut yang indah, bagi Eli Craig, mengingat ini adalah film pertama  dimana ia bertindak sebagai sutradara. Menurut saya pribadi, film ini sudah melebihi apa yang diharapkan oleh pecinta horror komedi, dengan Eli Craig dan Morgan Jurgenson yang menulis cerita untuk film yang unik  dan berbeda bagi ukuran film-film slasher dan tampil dengan penuh adegan konyol sekaligus sadis, yang akan membuat anda terpingkal-terpingkal.




Comments:

There are 0 komentar for Nutshell Review || Tucker And Dale vs Evil

Posting Komentar